Tanggal : 15 September 2012, 8:54 pm
TANJUNG ASAM - Peningkatan ekonomi kerakyatan menjadi penekanan Bupati Ketapang. Pembangunan ekonomi kerakyatan tersebut dapat dilakukan melalui sektor perikanan, peternakan, pertanian dan usaha kecil menengah. Karena itu, Bupati Ketapang terus memotivasi masyarakat agar terus memberdayakan ekonominya.
Salah satu upaya meningkatkan motivasi masyarakat tersebut, maka sejumlah bantuan digulirkan pemerintah daerah. Bantuan yang digulirkan di Hulu Sungai Tanaman pangan dan holtikultura diantaranya Jumlah benih padi 3,75 ton.hand tractor 2 unit, hand sprayer 2 unit, bibit durian 300 batang, sapi Bali 34 ekor, babi 16 ekor, peningkatan/rehab Jides 1 paket, rehab jalan usaha tani 2 paket, rehab jembatan pada jalan usaha tani 1 paket, pembangunan jalan usaha tani 1 paket.
Begitu juga alokasi penyerahan bantuan kolam rakyat dari pemerintah Kabupaten Ketapang melalui dinas Kelautan dan perikanan Kabupaten Ketapang tahun anggaran 20012, di Kecamatan hulu sungai bantuan kolam untuk delapan. Kelompok jumlah dana sebesar Rp 157 juta. Bantuan kolam tersebut diserahkan Bupati ketapang kepada kelompok Teluk Nibung yang diwakili , ketua kelompok Henrik serilus desa menyumbung jumlah dana Rp 15 juta.
"Mari kita berdayakan ekonomi kerakyatan, agar masyarakat sejahtera," kata Drs Henrikus M.Si saat di Menyumbung.
Motivasi ekonomi kerakyatan dengan menyalurkan bantuan kembali dilakukan Bupati ketika di Sandai pada hari Jumat (14/9). Bantuan yang diserahkan diantaranya; tanaman pangan dan holtikultura dengan jumlah benih padi 16,25 ton.hand tractor 4 unit, hand sprayer 4 unit, Rice Miling Unit 2 unit, power theresher 1 unit, bibit durian 300 batang, sapi Bali 89 ekor, babi 41 ekor, ayam buras 480 ekor, ayam pedaging 800 ekor, itik 93 ekor, kambing 41 ekor, peningkatan/rehab Jides 6 paket, rehab jalan usaha tani 3 paket, oftimalisasi lahan untuk 95 hektar, rehab jembatan pada jalan usaha tani 4 paket, pembangunan jalan usaha tani 2 paket.
Cetak sawah. 2 paket, dan cetak sawah untuk luas 30 hektar. Demikian juga, bantuan kolam untuk 35 kelompok dengan dana Rp 798.750.000. Bantuan twersebut diserahkan Drs Henrikus M.si kepada kelompok Edison,yang diwakili ketua kelompok Edison, berjumlah Rp 29 juta.
Disela-sela pelantikan Kades Kayong Utara dan Kayong Hulu di Kecamatan Nanga tayap, Sabtu (15/9) siang di Desa Tanjung Asam, Kecamatan Nanga Tayap, Bupati juga menyerahkan bantuan ekonomi kerakyatan. Bantuan yang diserahkan diantaranya. bantuan kolam rakyat untuk 32 kelompok jumlah sebesar Rp 690.750.000. Bantuan secara simbolis kepada kelompok Batu Ampai. Bantuan diterima diwakili ,ketua kelompok Batu Ampai yakni Paulus Negara, dengan jumlah dana Rp 19.500.000.
Demikian juga dengan bantuan tanaman pangan untuk Kecamatan Nanga Tayap diantaranya benih padi 15 ton. Bantuan tersebut diantaranya hand tractor 2 unit, hand sprayer 2 unit, Rice Miling Unit 2 unit, power theresher 2 unit, bibit durian 300 batang, sapi Bali 75 ekor, babi 15 ekor. Demikian juga rehab jalan usaha tani 3 paket, oftimalisasi lahan untuk 25 hektar,pembangunan jalan usaha tani 5 paket.
Cetak sawah. 2 paket, dan cetak sawah untuk luas 20 hektar. "Saya harap kepala desa berikan contoh kepada masyarakat, mari kita galakkan potensi pertanian untuk ketahanan pangan, kita wujudkan masyarakat yang sejahtera," lanjutnya.@
Salah satu upaya meningkatkan motivasi masyarakat tersebut, maka sejumlah bantuan digulirkan pemerintah daerah. Bantuan yang digulirkan di Hulu Sungai Tanaman pangan dan holtikultura diantaranya Jumlah benih padi 3,75 ton.hand tractor 2 unit, hand sprayer 2 unit, bibit durian 300 batang, sapi Bali 34 ekor, babi 16 ekor, peningkatan/rehab Jides 1 paket, rehab jalan usaha tani 2 paket, rehab jembatan pada jalan usaha tani 1 paket, pembangunan jalan usaha tani 1 paket.
Begitu juga alokasi penyerahan bantuan kolam rakyat dari pemerintah Kabupaten Ketapang melalui dinas Kelautan dan perikanan Kabupaten Ketapang tahun anggaran 20012, di Kecamatan hulu sungai bantuan kolam untuk delapan. Kelompok jumlah dana sebesar Rp 157 juta. Bantuan kolam tersebut diserahkan Bupati ketapang kepada kelompok Teluk Nibung yang diwakili , ketua kelompok Henrik serilus desa menyumbung jumlah dana Rp 15 juta.
"Mari kita berdayakan ekonomi kerakyatan, agar masyarakat sejahtera," kata Drs Henrikus M.Si saat di Menyumbung.
Motivasi ekonomi kerakyatan dengan menyalurkan bantuan kembali dilakukan Bupati ketika di Sandai pada hari Jumat (14/9). Bantuan yang diserahkan diantaranya; tanaman pangan dan holtikultura dengan jumlah benih padi 16,25 ton.hand tractor 4 unit, hand sprayer 4 unit, Rice Miling Unit 2 unit, power theresher 1 unit, bibit durian 300 batang, sapi Bali 89 ekor, babi 41 ekor, ayam buras 480 ekor, ayam pedaging 800 ekor, itik 93 ekor, kambing 41 ekor, peningkatan/rehab Jides 6 paket, rehab jalan usaha tani 3 paket, oftimalisasi lahan untuk 95 hektar, rehab jembatan pada jalan usaha tani 4 paket, pembangunan jalan usaha tani 2 paket.
Cetak sawah. 2 paket, dan cetak sawah untuk luas 30 hektar. Demikian juga, bantuan kolam untuk 35 kelompok dengan dana Rp 798.750.000. Bantuan twersebut diserahkan Drs Henrikus M.si kepada kelompok Edison,yang diwakili ketua kelompok Edison, berjumlah Rp 29 juta.
Disela-sela pelantikan Kades Kayong Utara dan Kayong Hulu di Kecamatan Nanga tayap, Sabtu (15/9) siang di Desa Tanjung Asam, Kecamatan Nanga Tayap, Bupati juga menyerahkan bantuan ekonomi kerakyatan. Bantuan yang diserahkan diantaranya. bantuan kolam rakyat untuk 32 kelompok jumlah sebesar Rp 690.750.000. Bantuan secara simbolis kepada kelompok Batu Ampai. Bantuan diterima diwakili ,ketua kelompok Batu Ampai yakni Paulus Negara, dengan jumlah dana Rp 19.500.000.
Demikian juga dengan bantuan tanaman pangan untuk Kecamatan Nanga Tayap diantaranya benih padi 15 ton. Bantuan tersebut diantaranya hand tractor 2 unit, hand sprayer 2 unit, Rice Miling Unit 2 unit, power theresher 2 unit, bibit durian 300 batang, sapi Bali 75 ekor, babi 15 ekor. Demikian juga rehab jalan usaha tani 3 paket, oftimalisasi lahan untuk 25 hektar,pembangunan jalan usaha tani 5 paket.
Cetak sawah. 2 paket, dan cetak sawah untuk luas 20 hektar. "Saya harap kepala desa berikan contoh kepada masyarakat, mari kita galakkan potensi pertanian untuk ketahanan pangan, kita wujudkan masyarakat yang sejahtera," lanjutnya.@
Sumber : http://www.humas.ketapang.go.id
0 komentar:
Posting Komentar