Rabu, 08 Agustus 2012

Aman hingga Tiga Bulan


Bulog Jamin Ketersediaan Beras

http://pontianakpost.com
KETAPANG – Kepala Bulog Subdevre Kabupaten Ketapang, Syarif Alwi, mengungkapkan bahwa mereka menargetkan penyaluran raskin hingga akhir Juli lalu bagi Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. Target tersebut berkisar sekitar 4.111.840 kilogram (kg), di mana realisasinya hanya mencapai 2.866.725 kg. “Sebenarnya di Bulog sendiri tidak ada masalah soal penyaluran raskin, hanya saja hingga sekarang masih ada beberapa daerah yang mungkin lambat untuk mengambil jatah raskinnya. 

Padahal semua raskin di Gudang Bulog telah siap kita bagikan,” katanya kepada Pontianak Post, belum lama ini. Alwi memperinci bahwa di Kabupaten Ketapang, semula target penyaluran raskin hingga akhir Juli sebesar 3.059.205 kg, namun hanya terdistribusi sebanyak 2.055.570 kg. Sedangkan target awal penyaluran raskin di Kabupaten Kayong Utara sebanyak  1.060.575 kg, namun terealisasi 811.155 kg. “Kalau dikalkulasikan, realisasi pencapai raskin di kedua kabupeten ini baru sekitar 70 persen,” ujar Alwi.

Disinggung permintaan sebagian warga mengenai akurasi data penerima raskin, Alwi memaparkan bahwa masalah pendataan para penerima raskin bukan menjadi tanggungjawab mereka, melainkan BPS Kabupaten. “Kita di Bulog hanya sebagai penyedia barang (beras, Red) dan memantau proses penyalurannya saja, sedang soal pendataan itu tugas BPS,” terangnya.

Karena telah terjadi perubahan data penerima raskin sejak awal Juni lalu, Alwi menjelaskan bahwa saat ini telah terjadi pengurangan jumlah jatah penerima raskin. Sebelumnya, hingga Juni lalu, total penerima raskin di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara sebanyak 40.802 kepala keluarga (KK), namun sekarang berkurang menjadi 35.323 KK. “Pengurangan jatah penerima raskin ini, kemungkinan besar dari adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat, sehingga banyak warga yang dinilai mampu tidak diperkenankan lagi untuk mendapatkan jatah raskin,” ungkapnya.

Kendati yakin bahwa persediaan beras Bulog cukup banyak hingga beberapa bulan ke depan, namun untuk mengantisipasi melonjaknya harga kebutuhan pokok, terutama beras, menjelang Lebaran nanti, Alwi menegaskan bahwa mereka siap bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang, untuk menggelar pasar murah. “Stok beras di Gudang Bulog sekarang sekitar 1500 ton, dan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat hingga tiga bulan mendatang,” imbuhnya. (ash) Source

0 komentar:

Posting Komentar