TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalbar tahun 2012, yang dilaksanakan oleh KPUD Ketapang di ruang sidang DPRD Rabu (26/9/2012), berjalan aman dan lancar. Semua pihak menerima hasil keputusan akhir yang dibacakan KPUD.
Dalam penghitungan tersebut, pasangan incumbent Cornelis dan Cristiandy Sanjaya unggul atas tiga pasangan calon lainnya, dengan perolehan suara 111.034 atau, 51.87 persen. Sementara nomor urut dua Arafah, mendapatkan suara sebanyak 20.547 atau 9,59 persen, dan nomor urut tiga, pasangn MB meraup suara sebanyak 72.945 atau 34,08 persen.
Sidang yang dipimpin ketua KPUD Ketapang, Juardhani tersebut dihadiri oleh ketua KPU Kalbar AR Muzamil, Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri, Perwakilan kejari Ketapang, Panwaslu Ketapang, PPK 20 Kecamatan, para anggota KPU, serta tim sukses pasangan calon, kecuali tim sukses pasangan berkibar yang tidak hadir dalam kesempatan tersebut.
Para tim sukses masing-masing pasangan menyatakan menerima dengan hasil rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU. Bahkan mereka juga siap memberikan dukungan kepada pasangan calon terpilih demi menciptakan pilkada yang aman dan damai.
"Saya menyatakan terima dengan hasil rekapitulasi, dan kami juga siap memberikan dukungan kepada pasangan calon terpilih, ini adalah proses demokrasi, jadi pasti ada yang menang dan ada yang kalah," kata Tim Sukses Arafah, Muhayan Siddik usai pleno.
Dalam penghitungan tersebut, pasangan incumbent Cornelis dan Cristiandy Sanjaya unggul atas tiga pasangan calon lainnya, dengan perolehan suara 111.034 atau, 51.87 persen. Sementara nomor urut dua Arafah, mendapatkan suara sebanyak 20.547 atau 9,59 persen, dan nomor urut tiga, pasangn MB meraup suara sebanyak 72.945 atau 34,08 persen.
Sidang yang dipimpin ketua KPUD Ketapang, Juardhani tersebut dihadiri oleh ketua KPU Kalbar AR Muzamil, Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri, Perwakilan kejari Ketapang, Panwaslu Ketapang, PPK 20 Kecamatan, para anggota KPU, serta tim sukses pasangan calon, kecuali tim sukses pasangan berkibar yang tidak hadir dalam kesempatan tersebut.
Para tim sukses masing-masing pasangan menyatakan menerima dengan hasil rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU. Bahkan mereka juga siap memberikan dukungan kepada pasangan calon terpilih demi menciptakan pilkada yang aman dan damai.
"Saya menyatakan terima dengan hasil rekapitulasi, dan kami juga siap memberikan dukungan kepada pasangan calon terpilih, ini adalah proses demokrasi, jadi pasti ada yang menang dan ada yang kalah," kata Tim Sukses Arafah, Muhayan Siddik usai pleno.
Penulis : Ali Anshori
Editor : Bowo
Sumber : Tribun Pontianak sumber : http://pontianak.tribunnews.com
0 komentar:
Posting Komentar